prediksi calon presiden 2014


penuh misteri, itulah yang pantas disandangkan pada siapa yang akan menjadi presiden di 2014 mendatang jika dirunut dari peta politik yang ada sekarang. dengan posisi sby yang masih cukup kuat, sementara sesuai undang-undang masa jabatan hanya boleh sampai 2014. padahal orang-orang yang ada di kursi politik saat ini terlihat belum cukup kuat untuk menandingi pamor sby. saya hanya berharap, di periode mendatang orang-orang profesional yang berkompeten dapat menjadi tulang punggung kepemimpinan nasional, kompeten menangani masalah-masalah bangsa, nasionalis yang tidak tergadaikan dengan materi, kedudukan, maupun sanjungan, serta figur yang bebas dari kepentingan-kepentingan sesaat.

figur-figur muda sangat diharapkan mengganti para politisi yang tua-tua keladi. Supaya tidak hanya 4L saja yang tampil, lu lagi lu lagi. Jika kita berandai-andai, kira-kira siapa yang kemungkinan akan menjadi figur yang pas?

figur dari partai politik

dari pdip :

karena figur pdip yang berada di luar pemerintahan, sedikit banyak promosi wajah yang nebeng lewat program pemerintah sepertinya kurang memungkinkan. tapi ini bukan berarti tidak ada figur yang bisa terpromosikan. kita ingat megawati di kala reformasi, dengan peran yang extra kabinetpun bisa mengambil suara terbanyak dalam pemilu 99. Di parlemen banyak kader-kader muda seperti mruarar sirait, pramono anung, serta yang mewarisi kharisma politik, puan maharani. Tetapi sekali lagi sepertinya mereka belum terlalu menjual.

golkar :

figur2 yang biasanya muncul berasal dari kabinet. tercatat ada 3 dari golkar, fadel, agung, dan satu lagi saya lupa. yang kans untuk maju karena usia pas adalah fadel dengan segala kelebihan dan kekurangannya. sedangkan agung karena sudah pernah di dpr, terlebih pada pemilu kemarin juga tidak terpilih, sepertinya kansnya tipis.

Pan

di sini yang sudah cukup berpengalaman adalah hatta rajasa. pria berambut perak ini, selaku orangnya amien rais cukup mampu mengambil hati sby dan ditempatkan dalam lingkaran rezim sby. bila yang bersangkutan mampu menyerap dengan cepat pembelajaran dari sby maka peluangnya untuk maju cukup lumayan. Ada juga tokoh lan, namun pengalaman intra kabinetnya belum seperti hatta.

pks

sebagai partai kader pks tidak kekurangan stok tokoh-tokoh yang dapat digadang-gadang sebagai calon pemimpin masa depan. beberapa yang sudah senior adalah nur mahmudi, hidayat, tifatul, maupun salim segaf. beberapa tahun terakhir yang cukup berperan dalam kancah nasional adalah hidayat sehingga menjadikannya figur yang pantas dilirik. namun, setelah tidak terpilih menjadi ketua mpr lagi maupun anggota kabinet, apakah yang bersangkutan masih berkecimpung dalam kancah nasional? sedangkan tifatul sepertinya masih belum memiliki kans yang kuat saat ini.

demokrat

seperti kita ketahui bersama, demokrat tanpa sby sepertinya tidak ada apa-apanya. partai ini juga bukan partai kader, karena banyak kutu loncat politik yang nebeng di sini. pada kib-2 ini kader demokrat memang banyak bertebaran, namun tingkat popularitasnya masih jauh bila dibanding sby. ada mallarangeng, jero, dan nama-nama lain yang baru muncul ke permukaan. namun, bila di 2014 menggunaan strategi yang cerdas dan pemerintahan sby cukup berprestasi, popularitas kadernya bisa terbantu di mata masyarkat awam yang mulai melek politik.

ppp, pkb, pbb

ketiga partai ini kurang mendapat pendukung yang signifkan di dua pemilu terakhir. begitu pula kader-kadernya sepertinya tidak terlalu menarik masyarakat. terlebih pkb yang beberapa tahun terakhir masih sibuk berkutat dengan konflik internal.

militer dan polri

di masa reformasi yang sudah berjalan 11 tahun ini, peran sipil militer menjadi cukup berimbang. Namun dari trend yang terjadi, dengan sby sebagai pengecualian, figur militer polri kurang mumpuni untuk berkelit dan mencari peluang dalam sistem perpolitikan yang ada. Terlebih dengan menguatnya seruan bagi militer untuk lebih profesional di bidangnya atau yang kita kenal dengan istilah “Kembali ke Barak ”

kalangan non partai

sebenarnya banyak figur yang terlihat mampu dan memiliki kemampuan itu. dari kalangan muda sampai tua. sebutlah rizal ramli, fajrul rahman, dan yang terbaru bibit samad riyanto dan Chandra m hamzah, dll. Namun, dengan sistem dan uu perpolitikan yang masih seperti sekarang, tampaknya legitimasi politik masih sangat kuat menghalangi dan agak mutlak diperlukan untuk dapat maju menjadi presiden. memang salah kaprah, soalnya kalangan parpol menganggap presiden adalah jabatan politis. padahal seharusnya hanya pihak yang berkompetenlah harusnya yang dapat diamanahi menjadi presiden. maka, mari kita tunggu saja siapa jago-jago yang bakalan muncul, atau kita siapkan siapa kira-kira yang bisa kompeten menjadi kandidat presiden di 2014. Anda berminat ? (SON)

One Comment

  1. saya harap presiden kedepan adalah generasi muda yang memilki visi misi kemandirian bangsa.Bisa membangun karakter bangsa yang cinta produk sendiri yang bisa menghasikna generasi yang kreatif dan inovatif.

    Reply

Leave a reply to barding Cancel reply