Sekedar sharing saja, bagi kawan2 yang selama ini aktif menggunakan email berdomain umum (gogle, yahoo dll), kalau kerepotan dengan email yg datang bertubi2 memenuhi inbox, sebenarnya ada banyak solusi. Dari solusi gratisan, hingga yang harus membayar.
Saya mencontohkan yg harus membayar. Tetapi tidak mahal. Saya menggunakan domain nama saya sendiri dan sudah saya daftarkan pada provider domain beberapa tahun silam. Tarifnya bisa dipilih berdasarkan paket yang akan kita gunakan. DOmain rata2 berharga di kisaran 60 ribu rp per tahun. Sedangkan hosting tergantung kapasitas file, ada yang minimal, ada pula yang agak mahal dengan ukuran besar (cocoknya untuk korporat).
Saya menghabiskan sekitar rp. 120rb/tahun untuk domain dan hosting pada satu penyedia jasa. Dan menambahkan 25 ribu (cukup bayar sekali untuk selamanya) untuk fasilitas Google Apps yang tersambung langsung dengan provider domain saya. Fungsi google apps ini untuk mewadahi email2 yg berdomain nama saya tersebut. Dengan 25rb, saya mendapatkan 10 alamat email dengan kuota 7 GB. Sudah cukup lumayan untuk mewadahi email yang ribuan jumlahnya.
Nantinya, kalau penuh, saya akan subscribe dengan user name lain masih dengan menggunakan domain yg sama. Sedangkan email yang bersifat terbatas, hanya saya pergunakan untuk non milis.
Domainpun bisa kita tempeli website, blog, dan semisalnya. Untuk jualan, dll. Selain itu, menggunakan domain sendiri juga sepertinya lebih personal, nggak gonta-ganti alamat email, dll.